Berdasarkan Surat Keputusan Direksi PLN Keputusan Direksi PT PLN (Persero) Nomor 1486.K/DIR/2011 tentang Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL), pelanggan PLN yang melakukan pelanggaran dalam rangka Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik dikenakan sanksi berupa :
a. Pemutusan sementara
b. Pembongkaran rampung
d. Pembayaran Biaya P2TL lainnya.
Adapun yang bukan pelanggan PLN dan diketemukan melakukan pelanggaran akan dikenakan sanksi pembongkaran rampung, pembayaran tagihan susulan, dan pembayaran biya P2TL lainnya. Yang dimaksud dengan biaya P2TL lainnya adalah bea materai, biaya penyegelan kembali dan Biaya penggantian material dan pemasangan atas STL dan/atau APP dan/atau perlengkapan APP yang harus diganti. Biaya P2TL lainnya se ditetapkan oleh Unit Pelaksana Induk PLN setempat
Terkait dengan pemutusan sementara dikenakan kepada pelanggan apabila :
a. pada waktu pemeriksaan P2TL ditemukan cukup bukti telah terjadi Pelanggaran pada Pelanggan dan dituangkan dalam Berita Acara Hasil Pemeriksaan P2TL;
b. pada waktu pemeriksaan P2TL ditemukan dugaan telah terjadi Pelanggaran dan Pelanggan tidak memenuhi panggilan PLN sampai habis masa peringatan;
c. Pelanggan datang memenuhi panggilan PLN, tetapi Pelanggan mengulur waktu sehingga menghambat proses penyelesaian P2TL; atau
d. Pelanggan tidak melunasi Tagihan Susulan dan Biaya P2TL lainnya sesuai jangka waktu atau tahapan yang telah ditetapkan pada SPH.
Adapun Pembongkaran Rampung dilakukan kepada Pelanggan dan Bukan Pelanggan apabila :
a. Pelanggan yang melakukan Pelanggaran yang tidak memenuhi panggilan PLN sampai dengan habisnya masa peringatan II;
b. Sampai dengan 2 (dua) bulan sejak Pemutusan Sementara, Pelanggan belum melunasi Tagihan Susulan yang telah ditetapkan atau belum melaksanakan pembayaran Tagihan Susulan sesuai SPH;
c. Bukan Pelanggan yang melakukan Sambungan Langsung dan ditindaklanjuti dengan ditandatangani Berita Acara Hasil Pemeriksaan P2TL.
Penyambungan kembali bagi Pelanggan yang telah dikenakan Pemutusan Sementara dilakukan paling lama 2 (dua) hari kerja apabila Pelanggan telah membayar Tagihan Susulan, Biaya P2TL Lainnya atau telah menandatangani SPH dan telah melunasi angsuran pertama. Adapun penyambungan kembali bagi Pelanggan yang telah dikenakan Pembongkaran Rampung diberlakukan sebagai Pelanggan pasang baru, setelah melunasi Tagihan Susulan serta biaya P2TL lainnya dan/atau telah menandatangani SPH dan telah melunasi angsuran
pertama. Sedangkan Penyambungan tenaga listrik kepada Bukan Pelanggan yang telah dilakukan Pembongkaran
Rampung dapat diproses sebagai Pelanggan baru sepanjang secara teknis memungkinkan dan material pendukung tersedia sesuai ketentuan yang berlaku setelah melunasi TS4, serta biaya P2TL lainnya.
Siang pak...
ReplyDeleteKlo msalkan karna ke tidak tahuan pelanggan PLN di sebabkan KWH mter tidak bekerja normal trus kena sanksi dgn biaya 2,5 jt,apa itu di sebut pelanggaran bagi konsumen
selamat malam pak... saya cuman ingin ada pemeriksaan di jl. raya duri kosambi Gg. H. selong RT. 006/003 kontrakan seberang TK. assalam Gg. F. sehubungan ada beberapa yang mengontrak sepertinya nakal, yang mana token dia sama sekali gak pernah beli pulsa token listrik, selama dipasang token listrik. dimohon kerjasamanya P2TL sekiranya sudih dengan permasalahan ini..
ReplyDeleteMohon penjelasannya..apabila telah dilakukan pembongkaran karna adanya pelanggaran P2TL (alamat tdk sesuai) & dikenakan denda 10 jt akn ttpi yg bersangkutan blm bs membayar denda dlm wktu 4 bln & dikarenakan tdk tau sama sekali masalah itu,apa masih bs mendaftar kmbali dg nm anggota kluarga yg lain sbg pelanggan baru..mohon balasannya
ReplyDeleteTidak bisa mendaftar selama lokasinya masih sama, yang dilihat adalah persil/lokasi penyambungan listrik, perubahan yang mengajukan tidak akan mempengaruhi pengenaan denda
DeleteKalau meterannya beda alamat dengan lokasi yang kena P2TL, apakah bisa melakukan pemasang baru?
ReplyDeleteKrna tetangga saya memindahkan meterannya ke rumah barunya.
pak saya mau tanya ...misal ketidak sesuaian wilayah ..trus tidak bisa bayar dendda karena tidak tau soal ini..trus sangsi apa lagi yg di berikan pln buat nama yg melanggar itu..mohon balasanya
DeleteSelamat malam pak.saya masalah,dulu sekitar 3 tahun yang lau saya beli rumah.dan rumah itu tidak memakai kwh meter listrik.setelah saya beli saya pasang.dan sekarang datang surat dr pln bahwa saya harus bayar denda.setelah saya cari tau.ternyata prmilik pertama rumah pernah kena p2tl.tapi kenapa saya yang di paks membayar denda.sedangkan saya tidak tau menau masalah nya.apa kebijakan itu tidak salah,memaksa saya membayar denda yg bukan perbuatan saya.saya yg jelas nya merasa di rugikan pak.karna kalau tidak saya bayar meteran saya di cabut.
ReplyDeleteMalam pak...apa sangsi kena P2TL,, pada kwh LPB... Pasal p3. V jarang di pake... Kecuali mendesak karna kwh tidak kuat.. Kurang lebih 1 bulan 900w
ReplyDeleteSelamat malam.... Saya terkena sanksi p2tl dengan pelanggaran gol II. Selama saya tinggali saya tidak pernah merubah instalasi listrik. Sehingga waktu petugas p2tl datang saya biasa saja. Dan ketika mereka menemukan pelanggaran saya bingung, karena saya tidak pernah melakukan pelanggaran ysng masuk kategori II tersebut. Dan saya dipaksa bayar denda yang bagi saya sangatlah besar nominalnya. Yang ingin saya tanyakan apakah ini adil? Saya merasa sangat dirugikan karena ketidak pengetahuan saya masalah listrik. Dan menurut saya petugas terkait kurang sosialisasi...
ReplyDeleteSelamat malam.... Saya terkena sanksi p2tl dengan pelanggaran gol II. Selama saya tinggali saya tidak pernah merubah instalasi listrik. Sehingga waktu petugas p2tl datang saya biasa saja. Dan ketika mereka menemukan pelanggaran saya bingung, karena saya tidak pernah melakukan pelanggaran ysng masuk kategori II tersebut. Dan saya dipaksa bayar denda yang bagi saya sangatlah besar nominalnya. Yang ingin saya tanyakan apakah ini adil? Saya merasa sangat dirugikan karena ketidak pengetahuan saya masalah listrik. Dan menurut saya petugas terkait kurang sosialisasi...
ReplyDeleteSelamat malam.... Saya terkena sanksi p2tl dengan pelanggaran gol II. Selama saya tinggali saya tidak pernah merubah instalasi listrik. Sehingga waktu petugas p2tl datang saya biasa saja. Dan ketika mereka menemukan pelanggaran saya bingung, karena saya tidak pernah melakukan pelanggaran ysng masuk kategori II tersebut. Dan saya dipaksa bayar denda yang bagi saya sangatlah besar nominalnya. Yang ingin saya tanyakan apakah ini adil? Saya merasa sangat dirugikan karena ketidak pengetahuan saya masalah listrik. Dan menurut saya petugas terkait kurang sosialisasi...
ReplyDeleteselamat pagi pak. sy akui telah menyambung kan kabel di luar KWH. hari itu rumah keadaan kosong dan terkunci. lalu PLN hanya melilitkan KWH dengan lakban dan lakban ditulis dengan pena dengan kalimat DISEGEL PLN, JANGAN DIRUSAK(PIDANA).
Deletebukankah P2TL harusnya langsung dikenakan pemutusan sementara dan KWH dibawa petugas PLN. lalu esok nya oknum PLN kembali kerumah dan sy dibuatkan berita acara P2TL lalu sy tanda tangan.
Pertanyaan saya?
Apabila hari pertama saya melepas lakban bertuliskan DISEGEL dengan tinta itu saya lepas, dan bukti penyadapan lewat kabel diluar KWH itu saya hilangkan sanksi apa yg diberikan kepada saya?
Siang pak, listrik saya mau diisi pulsa tidak bisa setelah saya lapor ke kantor PLN saya dikenakan p2tl sedangkan saya tidak tahu kesalahan dimana.saya dibilang denda sudah 2 tahun lebih tidak bayar.saya bingung kenapa di akhir tahun baru dikasih tahu ada denda sangat besar juga jumlahnya.saya konfirmasi ke petugas PLN dijawab petugas yg lama sudah resign.saya tidak mendapat penjelasan yang tepat.kami masyarakat awam tidak mengerti tentang kelistrikan tapi ketidaktahuan kami jangan dijadikan sasaran untuk ketidak Adilan bagi kami.mohon penjelasan pihak terkait.
ReplyDeletePLN skrg makin seenaknya aja dan g pernah ngasih sosialisasi dan ngasih peringatan terlebih dahulu main putus main segel aja, ini saya pakai pasca bayar blm masa abis sudah d segel dan d putus sambunganya, sudah melakukan pembayaran tapi blm d sambung juga , maunya apa coba!!!! Konsumen banyak yg tidak mengerti apa maksud nya ini
ReplyDeleteasalamuallaikum wr.wb malam pak saya mohon informasi, bahwa saya memohon kebijakan tentang Pembayaran Biaya P2TL lainnya. sy mau mengajukan Surat SKTM gimana mohon jawabannya.....makasih
ReplyDelete